Infrastruktur Pulau Seribu Mesti Ditingkatkan
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta seluruh warga beserta aparatur Pemerintah Kabuaten (Pemkab) Administrasi Kepulauan Seribu menjaga pulau-pulau di sana. Terlebih ke depan Kepulauan Seribu menjadi kawasan strategis pariwisata nasional dan juga tujuh destinasi wisata di Indonesia.
Apa yang dibutuhkan? Infrastruktur? Infrastruktur apa? Ya pembangunan pelabuhan yang baik, dermaga yang baik
"Kenapa strategis? karena ini berdekatan dengan Jakarta. jadi akses ke sini menjadi bagian yang sangat penting, dari Jakarta ke Kepulauan Seribu," kata Djarot, di Pulau Pramuka, Selasa (12/4).
Dengan demikian, harus ada pembangunan infastruktur, salah satunya pembangunan pelabuhan dan dermaga yang memiliki kualitas baik. Dengan kedua infrastruktur itu, arus lalu lintas lewat laut dari Ibukota menuju ke pulau-pulau di Kabuaten Kepulauan Seribu mampu diatasi.
Perencanaan Pembangunan Kepulauan Seribu Harus Lebih Baik"Apa yang dibutuhkan? Infrastruktur? Infrastruktur apa? Ya pembangunan pelabuhan yang baik, dermaga yang baik," katanya.
Djarot menilai, hingga saat ini, pelabuhan serta dermaga yang dapat menunjang kebutuhan pengunjung ke pulau-pulau belum terpenuhi. Alhasil, wisatawan baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri enggan menghabiskan waktu liburannya ke
sana."Apa dermaga kita sudah bagus? Tidak bagus. Di Kali Adem misalnya," tandas Djarot.
Kali Adem yang menjadi salah satu pintu masuk ke Kabupaten Kepulauan Seribu berada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara. Lantaran lokasinya berada di wilayah Jakarta Utara, maka Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta harus segera melakukan perbaikan. Sehingga jalur masuk menuju Pulau Seribu tidak lagi menjadi kendala.